Gembira bersama di 2565 mdpl (prau mountain)
just info: Gunung Prahu atau Prau adalah sebuah gunung yang terdapat di Dataran Tinggi Dieng tepat di perbatasan Kabupaten Kendal dengan Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Berada di koordinat 7°11′13″LU 109°55′22″BT gunung ini memiliki ketinggian 2.565 meter di atas paras laut.
Akhirnya saya dan teman-teman berkesempatan
mengunjungi Mt,Prau yang berada di ketinggian 2565 mdpl ..klo denger namanya pasti
terkenal dengan golden sunrise dan bukit teletubisnya ,tak sabar
rasanya,walaupun gunungnya tidak terlalu tinggi
tapi engga apa-apa deh golden
sunrisenya kan juara “KATANYA “.. akhirnya saya dagdigdug menanti perjalaan ini, kebayang
bakalan seru sekali nih trip saya bersama teman-teman, Kami berangkat ber 12 orang. setelah persiapan matang packing ulang
barang sebelum hari keberangkatan,sekalian tes cariier 60L saya yang baru beli hehehe...,sepatu siap fisik siap, izin dulu
dari orang tua sebelum berangkat... tanggal 1juni 2015 kami berangkat menggunakan bis jurusan terminal Wonosobo, di luar dugaan bis yang kami tumpangi hanya sampai purwokerto.(catatan:sebelum berangkat nego ulang sama sopir bis tanya bis ini sampai wonosobo atau tidak?... ) dan kami pun oper bis nyambung arah Wonosobo.
Kami turun di alun alun kota Wonosobo. Di
alun alun kota Wonosobo kami istirahan sambil melengkapi perlengkapan perbekalan
kami yang masih kurang.tak berapa lama kami disambut sopir angkutan
yang menawarkan jasa untuk mengangkut kami sampai ke base camp patak
Benteng..dan kamipun naek angkot dengan biaya Rp 25.000 per orang.
Sekitar 2 jam perjalanan dari alun-alun Wonosobo kami tiba di patak banteng, sepanjang perjalanan kami
disuguhi oleh pemandangan yang indah, perkebunan penduduk yang terlihat di
kanan-kiri kami. Rata-rata yang ditanam di sini hasil perkebunan seperti
kol,kentang,cabai yang di tanam penduduk di sini. dari patak banteng kami jalan sekitar 15 menit untuk sampai di base camp Mt.prau daerah Patak Banteng yang berada di
dataran tinggi dieng yang cuacanya cukup dingin menusuk tulang...di sini ramai
sekali pendaki berlalu-lalang baik yang
mau memulai perjalanan ataupun yang baru turun.Kami pun daftar terlebih
dahulu,packing ulang,ganti baju
sama baju lapangan dan tak lupa sarapan.setelah semua selesai yap
perjalanan
sesungguhnya pun di mulai
Hap pertama melangkah
sudah di suguhi oleh track tangga yang di cor lumayan menguras
tenaga,melewati rumah-rumah penduduk masuk ke dalam
perkebunan penduduk
Baru 30 menitan berjalan kami sudah istirahat.. lumayan laaaah
tracknya hehehe.
Minum dulu,makan cemilan dulu,menikmati pemandangan
dulu,dari situ tampak jelas danau telaga warna dieng
lalu kami lanjut perjalanan sampai pos 1. Untuk sampai di pos 1 ini,dari basecamp cukup berjalan
kurang lebih 1 jam. Di pos 1 kami istirahat cukup lama. Tentu saja tidak luput kami mengabadikan
momen ini selfie-selfie dulu walaupun muka keringetan. Perjalanan dilanjutkan~
Track masih sama mulai masuk hutan ,tanah merah dan kebul
yang sempurna kebetulan waktu itu musim kemarau.sampailah kami di Pos 2~
Jarak dari pos 1 ke pos 2 sekitar 1 jam. Lumayan karena kami berjalan santai hehe banyak berhenti maklumlah cuaca yang panas dan berdebu cepat membuat badan saya lelah. Minum dulu ,cemilan di keluarin untuk menambah tenaga. Lalu setelah tenaga terisi kembali kami pun melanjutkan perjalanan takut keburu sore
Jarak dari pos 1 ke pos 2 sekitar 1 jam. Lumayan karena kami berjalan santai hehe banyak berhenti maklumlah cuaca yang panas dan berdebu cepat membuat badan saya lelah. Minum dulu ,cemilan di keluarin untuk menambah tenaga. Lalu setelah tenaga terisi kembali kami pun melanjutkan perjalanan takut keburu sore
teng tooooong kami Tiba di pos 3 Ini merupakan pos terakhir yang akan saya temui.dan Ini
satu-satunya pos yang saya ingat namanya,yaitu pos "CACINGAN". Unik namanya
karena mungkin pikir saya kala itu tracknya muter-muter kali yah kayak cacing
hahaha. Atau bisa jadi tracknya emang rumit kayak cacing.emang benar
rumit.percayalah~....
Setelah pos 3 mungkin ini summitnya dari gunung ini. Karena
track semakin menanjak, menyempit, dan licin. Mantap-mantap deeeeh pokonyaaaa' tracknya laki
banget. Banyak tali-tali yang menolong untungnya meringankan beban saya. Tapi
kita harus hati-hati salah salah menyerodot dan masuk jurang. lanjut Menuju puncak prau,track semakin terjal. Kami harus
bergantian naiknya sama yang turun karena jalannya kecil,licin,dan terjal
banget. Di tolong dengan seutas tali yang entah siapa yang menarohnya di sini.
Tapi ini sangat menolong kami.
Suasana di puncak prau makin malam makin ramai. Mungkin
karena itu hari libur jadi prau ramai sekali banyak di datangi pendaki dari
berbagai penjuru daerah. Tenda-tenda warna warni berjejer di sepanjang puncak
gunung ini.jangan ditanya soal dingin. Dingin banget saya sudah
melapisi badan saya dengan 1 kaos, sweeter di tambah jaket polar dan itu masih
dingin. 15 derajat kata teman saya yang melihat suhu di jam tangannya.
Pantesan 15 derajat untung gak mines juga yah bisa beku ekeu . kalau sudah dingin seperti ini minuman
angetlah solusinya seduh kopi lagi *surupuut sambil memandang langit yang
dipenuhi oleh bintang-bintang. Banyak banget deh bintangnya . ah enjoy
benar-benar enjoy ~
Pagi sudah tiba~Ini yang enjoy dari gunung Prau,kita tidak usah summit untuk liat siunrise ,seperti gunung yang lainnya kan kita campnya di puncak hehe . Pukul 05.00 wib para pendaki sudah berkumpul dan keluar dari tendanya masing-masing. Tentu saja mereka pun sama seperti saya ingin menikmati Golden Sunrise nya prau .Gunung prau kan terkenal dengan Golden Sunrisenya. Hari ini saya harus membuktikanya . penasaran juga gimana sih Golden sunrise itu. Apa bedanya dengan sunrise biasanya . dan kami pun kecewa karena gak dapat viewnyaa karena terhalang kabut..kami sabar menunggu sambil jepret jepret narsis hehehe....
*bukit Teletubies
Puas selfie-selfi kami pun balik ke tenda,menyiapkan sarapan pagi kami di puncak Prau..terasa berdeda itu pasti karena kita menikmatinya di puncak gunung di temani awan dan udara yang ahh enyoy dingin dingin empuk gmanaaaaaa gituh~~
Puas selfie-selfi kami pun balik ke tenda,menyiapkan sarapan pagi kami di puncak Prau..terasa berdeda itu pasti karena kita menikmatinya di puncak gunung di temani awan dan udara yang ahh enyoy dingin dingin empuk gmanaaaaaa gituh~~
No comments:
Post a Comment